Alhamdulilah bulan yang kita-kita nanti-nanti”bulan Romadhan”(puasa Ramadhan 2011),Bulan yang penuh hidayah dan berkah telah tiba.Para umat muslim se-dunia sangat gembira dan ingin menjadikan momen yang penuh amalan sebagai hal yang tak terlewatkan,bulan yang penuh ampunan bagi HambaNya.
Menahan makan minum dan hawa nafsu selama 30 hari penuh memang bukan hal yang mudah tapi kalau sdah niat Insya Alloh kita semua bisa lakukan.tanpa terasa kita sudah berada di depan pintu bulan mulia ini.Pada bulan ini Allah memberikan limpahan berkah dan pahala yang melimpah.Disamping itu,ramadhan adalah bulan ampunan.ada bulan ini Allah memberikan ruang yang seluas-luasnya pada hambaNya guna mensucikan diri,membasuh noda-noda dosa yang melekat atas dirinya,baik yang sengaja maupun tidak sengaja.Selain hal beriman dan perbanyak amal pada bulan suci ini tak kalah penting yang harus di jagaga adalah Tubuh atau jasmani kita,agar kondisi tetap spirit dan and stamina. Hal yang paling penting untuk diperhatikan adalah:
Kondisi tubuh
Kondisi yang kuat dan sehat dan kuat akan menjadikan kita kuat juga menjalani aktivitas puasa dan amalan-amalan lainnya di bulan ramadhan.Terlebih bagi rekan-rekan yang harus berhadapan dengan kondisi kerja yang cukup melelahkan dan menyita energi.Kondisi tubuh yang tidak baik,ditambah lelah dan penat seharian bekerja akan mendatangkan sesuatu yang tidak baik bagi kesehatan kita.Alahasil kita tidak dapat menikmati indahnya puasa,karena tidak kuat fisik alias sakit.ntuk itu kita harus menjaga dengan asupan makanan yang tepat dikonsumsi,misalnya di konsumsi sebelum sahur atau waktu buka puasa tiba dengan cara:
Menkonsumsi buah kurma waktu buka puasa
Ternyata buah manis ini sangat berperan besar bagi kesehatan,terlebih waktu puasa.karena,Dalam 100 gram kurma terdapat sekitar 34 mg magnesium dan juga zat gizi niasin 2,2 mg yang berfungsi membantu pelepasan energi dari makanan dan menjaga fungsi kulit, saraf dan sistem pencernaan agar tetap normal. Niasin berperan mencegah dan melawan penyakit jantung.
Makan kurma sangat membantu proses pencernaan. Ia yang mempunyai sakit maag dianjurkan oleh dokter untuk makan kurma sebagai pembuka saat berbuka puasa dan saat makan sahur.Dengan mengkonsumsi buah kurma tubuh senantiasa fit, dan tetap bisa menjalankan puasa dengan lancar, tanpa rasa sakit karena adanya gangguan pencernaan.
masih ada lagi ternyata,selain dapat membantu sistem pencernaan agar tetap normal di saat puasa, sebanyak 100 gram Kurma, dapat menurunkan kadar kolesterol darah dengan menghambat penyerapan lemak atau kolesterol dalam usus besar sehingga kadar kolesterol dalam darah menurun.
Konsumsi minuman manis
Untuk buka buasa juga dianjurkan untuk minum minuman yang manis,ini di dimaksut untuk segera memulihkan energi setelah seharian menjalankan ibadah puasa,seperti minum,teh manis,juice buah,dan sirup buah lainnya.Hindari mengawali buka puasa dengan camilan yang akan merusak nafsu makan menu utama. Hindari juga memulai buka puasa dengan sebatang rokok karena akan memicu kadar asam lambung. Hindari pula berbuka puasa berlebihan seolah-olah ”balas dendam” karena seharian perut kosong. Dengan pola seperti itu tubuh akan tetap fit dan lebih sehat, profil kolesterol dan gula darah lebih baik, dan masalah pencernaan seperti asam lambung dan sembelit akan sirna.
Konsumsi makanan berserat tinggi
Mengkonsumsi makan berserat tinggi pada bulan ramadhan (puasa)juga dianjurkan oleh para ahli gizi,karena makanan tersebut akan akan mempertahankan stamina tubuh selama berpuasa.Alasannya adalah makanan yang mengandung serat yang tinggi akan mudah dicerna oleh tubuh kita sehingga dapat menyediakan energi yang lebih lama dibanding makanan yang berserat rendah seperti nasi putih(nasi putih memang makanan berserat tinggi tapi pada saat proses penggilingan dan pemutihan berubah menjadi serat rendah).Makanan-makan berserat tinggi yang baik dikonsumsi antara lain,kacang-kacangan,serealia.
Mengkonsumsi Suplemen
Bila menu sehat seperti buah dan sayur kurang bisa di imbangi di dalam tubuh saat puasa hal yang paling dianjurkan adalah dengan menkonsumsi suplemen.Karena ada salah satu penelitian bahwa puasa akan menurunkan kadar radikal bebas sampai 90%,dan penurunan asupan kalori hingga 30%,dengan menkonsumsi suplemen aan meningkatkan antioksidan dalam tubuh ,senyawa radikal bebas sekitar 12% yang bisa menjadikan tubuh anda tetap fit dan sehat dalam beraktivitas.
Mengkonsumsi buah dan sayur segar
Mengkonsumsi buah dan sayur saat puasa ternyata lebih aman dibanding menkonsumsi suplemen vitamin buatan dalam kapsul atau tablet,makanan jadi atau kaleng karena asupan vitamin didalamnya masih alami.Seperti mengkonsumsi bayam,parika,kol dsb.Untuk buah tergantung selera konsumsi anda.Pokoknya anda mengetahi macam kandungan gizi seperti :Salah satu herbal yang kaya multivitamin dan mineral adalah buah merah yang mengandung vitamin A (dalam bentuk pro-vitamin A beta-karoten), vitamin C, alfa-tokoferol (vitamin E), vitamin B1, vitamin B3, dan mineral kalsium, fosfor, zat besi serta serat pangan.Jadi ternyat untuk menjaga tubuh anda tetap sehat dan tetap happy dalam aktivitas tidak sulit dengan gizi dicukupi melalui konsumsi makanan dengan pembatasan kalori. Karbohidrat sebaiknya dibatasi hingga hanya 70 persen porsi normal, asupan protein dan lemak lebih ditingkatkan, dan asupan serat ditingkatkan melalui konsumsi buah dan sayuran. Bila masih kesulitan, konsumsi suplemen dapat dilakukan terutama dari bahan-bahan alami.
Menghindari konsumsi makanan yang berkadar kolestrol tinggi dan berlemak
makanan ini biasana terdapat pada gorengan, dan kuning telur karena mengandung lemak buruk. Udang, cumi-cumi, kerang, kepiting, jeroan, otak, dan hati yang mengandung kolesterol tinggi, daging merah lebih baik dihindari. Perbanyak makan ikan dan daging ayam tanpa kulit.Ini lebih baik karena tubuh anda memerlukan itu,berpikir lah bahwa lezat bukan berararti sehat,maka untuk itu tetap konsumsi dalam porsi yang sedang dan tidak berlebihan.
Melakukan olahraga
Puasa bukan penghambat untuk malas-malas dalam sola bergerak atau berolahraga seperti rutinitas sebelumnya,ini bisa dilakukan pagi hari setelah anda sholat subuh atau sebelum aktivitas kerja anda lakukan,pafi hari kondisi tubuh masih fit dan energi masih cukup banyak.Olahraga yang bisa anda lakukan misalnnya (Lakukan olahraga ringan yang sifatnya) lari kecil,atau bisa dilakukan menjelang buka puasa kurang lebih 30-1 jam.