Makanan Bergizi
Pengertian
Gizi adalah zat–zat yang terkandung dalam makanan yang diperlukan untuk kehidupan manusia terdiri dari 3 sumber/fungsi untuk sumber tenaga, zat pembangun dan zat pengatur.
Menu Seimbang Untuk Lansia
Tujuan: untuk mempertahankan fungsi tubuh, menjaga kesehatan, dan bahagia di hari tua BUKAN untuk pertumbuhan
Masalah Gizi Pada Lansia:
a. Gizi Kurang (ditandai oleh penurunan Berat Badan)
- Kurang Energi Kronis (KEK) Sangat Kurus
- Kurang Vitamin & mineral
Kurang vitamin A (rabun & mudah sakit)
Kurang Vitamin C (sariawan & gusi berdarah)
Kurang Serat (wasir, susah BAB, kanker usus)
Kurang Fe (zat besi) anemia
Kurang Kalsium (osteoporosis)
b. Gizi Lebih (kegemukan/obesitas)
- Timbul penyakit degeneratif (penurunan fungsi tubuh) contohnya hipertensi, diabetes melitus, jantung koroner).
Zat Gizi yang diperlukan
Zat tenaga (karbohidrat): nasi, roti, singkong, jagung, ubi, dll
Zat pengatur (vitamin & mineral); sayur & buah-buahan
Zat pembangun (protein nabati/hewani); daging, susu rendah lemak, ikan, telur, tahu, tempe, dll
Serat dan Air
PENTING untuk diperhatikan dalam usaha mencapai gizi seimbang
Banyak mengkonsumsi makanan yang beraneka ragam dan bergiizi
Banyak mengkonsumsi makanan yang mengandung serat (sayur dan buaha-buahan)
Banyak minum air putih (8-10 gelas/hari)
Hindari makanan yang mengandung lemak tinggi, seperti jeroan, daging kambing, otak, keju, sumsum tulang, mentega, kuning telur, dll
Mengurangi makanan yang mengandung garam/ makanan yang diawetkan.
Kurangi makanan yang banyak mengandung gula/terlalu manis
Berhenti merokok dan minum minuman beralkohol
Memelihara berat badan tetap dalam batas normal
Contoh Pengaturan Menu Untuk Lansia
Pagi: Bubur ayam komplit (1 mangkok)
Selingan: Puding (1 potong), hunkwe (1 buah)
Siang : Nasi (1 piring = 200 gr)
Perkedel daging cincang (1 potong = 50 gr)
Sayur bening bayam (1 mangkok = 100 gr)
Semangka (1 potong = 100 gr)
Pepes tahu (1 potong = 50 gr)
Selingan: Nagasari (1 buah)
Sore : Nasi (1 piring = 200 gr)
Pindang telor (1 butir = 50 gr)
Sayur-sayuran (1 mangkok = 100 gr)
Tempe goreng (1 potong = 25 gr)
Pepaya (1 potong = 100 gr)
(berbagai sumber buku)
Pengertian
Gizi adalah zat–zat yang terkandung dalam makanan yang diperlukan untuk kehidupan manusia terdiri dari 3 sumber/fungsi untuk sumber tenaga, zat pembangun dan zat pengatur.
Menu Seimbang Untuk Lansia
Tujuan: untuk mempertahankan fungsi tubuh, menjaga kesehatan, dan bahagia di hari tua BUKAN untuk pertumbuhan
Masalah Gizi Pada Lansia:
a. Gizi Kurang (ditandai oleh penurunan Berat Badan)
- Kurang Energi Kronis (KEK) Sangat Kurus
- Kurang Vitamin & mineral
Kurang vitamin A (rabun & mudah sakit)
Kurang Vitamin C (sariawan & gusi berdarah)
Kurang Serat (wasir, susah BAB, kanker usus)
Kurang Fe (zat besi) anemia
Kurang Kalsium (osteoporosis)
b. Gizi Lebih (kegemukan/obesitas)
- Timbul penyakit degeneratif (penurunan fungsi tubuh) contohnya hipertensi, diabetes melitus, jantung koroner).
Zat Gizi yang diperlukan
Zat tenaga (karbohidrat): nasi, roti, singkong, jagung, ubi, dll
Zat pengatur (vitamin & mineral); sayur & buah-buahan
Zat pembangun (protein nabati/hewani); daging, susu rendah lemak, ikan, telur, tahu, tempe, dll
Serat dan Air
PENTING untuk diperhatikan dalam usaha mencapai gizi seimbang
Banyak mengkonsumsi makanan yang beraneka ragam dan bergiizi
Banyak mengkonsumsi makanan yang mengandung serat (sayur dan buaha-buahan)
Banyak minum air putih (8-10 gelas/hari)
Hindari makanan yang mengandung lemak tinggi, seperti jeroan, daging kambing, otak, keju, sumsum tulang, mentega, kuning telur, dll
Mengurangi makanan yang mengandung garam/ makanan yang diawetkan.
Kurangi makanan yang banyak mengandung gula/terlalu manis
Berhenti merokok dan minum minuman beralkohol
Memelihara berat badan tetap dalam batas normal
Contoh Pengaturan Menu Untuk Lansia
Pagi: Bubur ayam komplit (1 mangkok)
Selingan: Puding (1 potong), hunkwe (1 buah)
Siang : Nasi (1 piring = 200 gr)
Perkedel daging cincang (1 potong = 50 gr)
Sayur bening bayam (1 mangkok = 100 gr)
Semangka (1 potong = 100 gr)
Pepes tahu (1 potong = 50 gr)
Selingan: Nagasari (1 buah)
Sore : Nasi (1 piring = 200 gr)
Pindang telor (1 butir = 50 gr)
Sayur-sayuran (1 mangkok = 100 gr)
Tempe goreng (1 potong = 25 gr)
Pepaya (1 potong = 100 gr)
(berbagai sumber buku)